Pinjaman uang dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan saat Anda sedang mengalami situasi yang mendesak. Namun meminjam uang tidak seperti Anda meminta kemudian peminjam memberikan uang secara percuma. Apalagi jika Anda meminjam uang di Bank. Mengurus pinjaman ke Bank tanpa memahami alur prosesnya dapat menyebabkan permohonan pinjaman Anda ditolak. Pelajari apa yang harus dan apa yang dapat Anda lakukan untuk mendapatkan persetujuan pinjaman.

Bank BRI memberikan fasilitas pinjaman dana bagi para nasabah yang membutuhkan. Sebagai salah satu bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Bank dengan jumlah Nasabah terbanyak di Indonesia, BRI selalu memberikan pelayanan terbaik. Ada beberapa jenis pinjaman BRI yang bisa Anda manfaatkan.

Berikut kami jabarkan apa saja jenis pinjaman yang ditawarkan Bank BRI beserta syarat dan ketentuan serta caranya:

BRI KUR

BRI KUR atau Kredit Usaha Rakyat adalah salah satu produk pinjaman BRI yang khusus dituukan kepada pengusaha kecil atau mikro dan menengah.

BRI KUR memiliki tiga jenis yang bisa Nasabah manfaatkan, diantaranya adalah:

  1. KUR Ritel, yaitu pinjaman modal yang diberikan kepada Nasabah yang memiliki usaha produktif. Nasabah bisa mengajukan pinjaman dari Rp25 juta hingga Rp500 juta.
  2. KUR Mikro, Nasabah bisa mengajukan pinjaman hingga 25 juta
  3. KUR TKI, pinjaman ini bisa diajukan oleh calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri dengan plafon sebesar Rp25 juta

Syarat yang diberikan Bank BRI untuk bisa mengajukan pinjaman ini adalah sebagai berikut:

  1. Memiliki dan menjalankan usaha (KUR Ritel dan Mikro)
  2. Melampirkan KTP asli dan menyerahkan fotokopinya
  3. Melampirkan Kartu Keluarga dan menyerahkan fotokopinya
  4. Melampirkan Surat Izin Usaha (SIU) (KUR Ritel dan Mikro)
  5. Paspor yang berlaku (KUR TKI)
  6. Visa (KUR TKI)
  7. Perjanjian Penempatan (KUR TKI)

Baca Juga: Cara Mudah Pinjam Uang di Shopee Pinjam

Kupedes ( Kredit Umum Pedesaan)

Jenis pinjaman ini ditujukan bagi seluruh Nasabah, baik Individu maupun Pengusaha kecil dan Menengah. Syarat untuk mengajukan pinjaman ini yaitu:

  1. Membayar biaya administrasi sebesar Rp 10 ribu, sebagai informasi, pinjaman Kupedes bebas biaya provisi
  2. Melampirkan data pribadi seperti fotokopi KTP dan fotokopi Kartu Keluarga
  3. Melampirkan Surat Izin Usaha (SIU), jika tidak ada bisa memakai surat keterangan dari kepala desa setempat atau lurah

Keuntungan Kupedes adalah Nasabah bebas memilih angsuran yang disesuaikan dengan kemampuan. Serta mendapatkan asuransi kesehatan, kecelakaan dan kematian.

Briguna Pendidikan

Pinjaman ini ditujukan bagi Nasabah yang memerlukan dana untuk membiayai Pendidikan. Pinjaman ini bisa Anda manfaatkan untuk membiayai kuliah anda hingga S3. Bank BRI memberikan plafon pinjaman Briguna Pendidikan maksimal 250 juta dengan tenggang waktu enam hingga 10 tahun.

BRI KPR

BRI KPR atau Kredit Pemilikan Rumah adalah salah satu jenis pinjaman BRI yang ditujukan untuk pembelian properti seperti rumah atau apartemen. Pinjaman ini tidak hanya untuk membeli properti baru. Anda bisa juga mengajukan pinjaman ini untuk membeli properti bekas, membangun bangunan baru, renovasi, dan take over bangunan dari pihak lain.

Nasabah diwajibkan membayar uang muka minimal 10 persen dari biaya yang diajukan atau harga bangunan itu sendiri. BRI memberikan jangka waktu pinjaman maksimal 20 tahun. Selain itu, ada syarat administratif yang dilakukan untuk mengajukan pinjaman ini.

  1. Sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI)
  2. Berusia minimal 21 tahun dan sudah bekerja/memiliki usaha
  3. Mengerti Hukum
  4. Mempunyai rekening BRItama
  5. Lokasi tempat tinggal/tempat usaha Nasabah harus sama dengan lokasi Kantor Cabang (KC) atau Kantor Cabang Pembantu (KCP) pengajuan pinjaman BRI KPR
  6. Melampirkan data seperti fotokopi KTP, Kartu Keluarga, NPWP, pas foto, dan slip gaji
  7. Mengisi formulir pengajuan

Setelah syarat dipenuhi dan formulir pengajuan disetujui, pihak Bank BRI akan melakukan survei kepada Nasabah. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa Nasabah memiliki kemampuan untuk melunasi pinjaman BRI KPR.

BRI KPRS (Kredit Pemilikan Rumah Subsidi)

Pinjaman ini bertujuan untuk Anda yang ingin membeli rumah secara subsidi. Pinjaman ini hanya diberikan kepada Nasabah yang berpenghasilan minimal atau disebut Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dengan pendapatan kurang dari 4 juta per bulan.

Produk pinjaman ini memberikan bunga sebesar lima persen dengan jangka waktu hingga 20 tahun. BRI KPRS membebaskan Nasabah dari beban PPN yang diberikan dan mendapatkan asuransi dari cicilan yang dibayarkan.

Berikut syarat umum pengajuan BRI KPRS.

  1. Rumah subsidi yang diajukan harus dijual oleh pengembang yang sudah berafiliasi dengan Bank BRI
  2. Kondisi rumah subsidi harus lengkap, mulai dari listrik, air, dan saluran pembuangan.
  3. Harga rumah subsidi harus mengikuti standar yang telah ditetapkan Kementerian PUPR, jika harga rumah terlewat mahal maka BRI KPRS tidak dapat diajukan.
  4. Nasabah harus menghuni rumah subsidi, Nasabah dilarang menyewakan dan menjual rumah dalam lima tahun pertama sejak pembelian.

BRI KKB (Kredit Kendaraan Bermotor)

Pinjaman ini ditujukan untuk Nasabah yang ingin memiliki Kendaraan Bermotor baik dalam kondisi baru maupun bekas. BRI KKB membebaskan Nasabah dari biaya provisi yang dibebankan.

Nasabah diwajibkan membayar uang muka sebesar 25 persen dari harga kendaraan dari berbagai merek dan tipe. Berikut syarat pengajuan BRI KKB:

  1. Sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI)
  2. Berusia minimal 21 tahun dan sudah bekerja/memiliki usaha
  3. Mengerti Hukum
  4. Mempunyai rekening BRItama
  5. Lokasi tempat tinggal/tempat usaha Nasabah harus sama dengan lokasi Kantor Cabang (KC) atau Kantor Cabang Pembantu (KCP) pengajuan pinjaman BRI KPR
  6. Melampirkan data pribadi seperti fotokopi KTP, Kartu Keluarga, NPWP, pas foto, dan slip gaji

BRI KKB Refinancing

Jenis produk ini memberikan Nasabah pinjaman dana dengan penjaminan Kendaraan Bermotor yang Anda miliki.

Keuntungan dari BRI KKB Refinancing bagi Nasabah adalah sebagai berikut:

  1. Bunga yang dibebankan lebih rendah dibanding produk pinjaman dari Bank lainnya
  2. Jumlah pinjaman bisa lebih besar karena mengikuti patokan Kendaraan peminjam saat baru
  3. Jangka waktu cicilan lebih panjang

Namun perlu diingat jika Anda tidak mampu lagi membayar cicilan maka Kendaraan akan diambil oleh pihak BRI sebagai ganti dari jumlah pinjaman Anda.

Ada beberapa tips agar pinjaman yang Anda ajukan dapat disetujui dan dikelola dengan benar:

  • Isi data diri dengan jujur dan benar, Bank bisa melakukan survei untuk membuktikan bahwa data yang diberikan valid. Jika ada sedikit data yang tidak cocok dalam formulir maka akan sulit Anda untuk mengajukan pinjaman
  • Tidak memiliki pinjaman di Bank lain. BRI dapat menyelidiki transaksi keuangan Anda. Bila ketahuan memiliki riwayat pinjaman dari Bank lain maka akan sulit pengajuan pinjaman diproses.